Contoh Sambutan pada acara Natal
Sambutan atau Pidato Kepala Daerah
Assalamua’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua, Shaloom, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan, Rahayu. Pada kesempatan yang berbahagia
ini, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang
telah memberikan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga masih diberikan
kesempatan untuk dapat hadir pada acara Perayaan Natal Tahun 2023, dengan
suasana khidmat dan penuh kebahagiaan. |
Atas nama
Pemerintah Kabupaten Lamongan, saya menyampaikan salam hormat dan
salam bahagia kepada seluruh umat Kristiani di Kabupaten Lamongan. Saya hadir bersama Saudara untuk berbagi cinta, kasih dan
pengharapan. Berbahagialah di Perayaan Natal yang penuh damai dan cinta kasih ini.
Mudah-mudahan perayaan Natal tahun 2023 ini
mampu membawa kesukacitaan dan pengharapan baru bagi umat Kristiani, serta bagi
daerah dan bagi bangsa kita, dalam menyongsong hari esok yang lebih baik.
Bapak,
Ibu, Hadirin yang berbahagia,
Melalui perayaan Natal seperti
ini, seluruh umat Kristiani pada umumnya, perlu untuk mengingat kembali makna hakiki
dari Natal itu sendiri, yakni sebagai perwujudan hidup sederhana dalam
kedamaian, dan juga perwujudan kasih antar sesama manusia. Dimana hal
tersebutlah yang menjadi pondasi penting bagi terciptanya rasa persatuan dan
kesatuan, serta rasa persaudaraan bagi kita semua sebagai satu kesatuan bangsa.
Apalagi melihat situasi perkembangan saat ini, kita sebagai
abdi negara dan abdi masyarakat tentu juga dituntut untuk dapat bersikap bijak dalam menyikapi berbagai problematika
dan persoalan yang akhir-akhir ini semakin intens dan dinamis.
Untuk itulah, pada kesempatan ini saya berharap agar perayaan
Natal dapat semakin mempertebal kualitas keimanan segenap keluarga besar perhimpunan umat Kristiani di Kabupaten Lamongan karena kekuatan iman adalah benteng paling
mendasar yang akan menghindarkan kita pada perbuatan tercela, yang dapat
merusak tatanan kehidupan masyarakat.
Selain itu, dalam semangat Perayaan Natal ini saya juga mengajak
seluruh umat Kristiani untuk hidup dengan penuh pengharapan, senantiasa
berfikir cemerlang, dan terus memberi manfaat bagi sesama manusia, serta
bergandengan tangan, meneladani falsafah hidup sebagai pekerja-pekerja keras,
yang mau menabur, mau berkorban penuh kesabaran, dan senantiasa termotivasi
untuk meningkatkan profesionalitas, kompetensi dan etos kerja, demi peningkatan
kesejahteraan masyarakat secara luas.
Saya
juga mengajak
segenap umat Kristiani, untuk senantiasa berupaya menjadi pribadi-pribadi yang
beriman, menjadi cahaya terang bagi dunia, dan menjadi sumber cinta serta kasih sayang untuk
kemanusiaan. Mari kita bina kehidupan yang bermartabat, dan selalu mengandalkan
apa yang menjadi tuntunan dari Tuhan, sehingga kuasa dan kebaikan-Nya dapat
senantiasa mengiringi sekaligus menyinari di setiap langkah pengabdian yang
kita upayakan.
Terakhir,
saya mengajak Bapak, Ibu dan Saudara sekalian untuk menjadikan perayaan Natal
ini sebagai media untuk memperbaiki kualitas diri, baik dalam hal ibadah kepada
Tuhan, maupun dalam menjaga hubungan dengan sesama. Jadilah sebagai agen
pembawa damai, dan selalu berkarya serta bersinergi agar kita dapat bergerak
lebih cepat, lebih kuat, dan lebih tangguh, guna mewujudkan cita-cita menuju
kehidupan masyarakat yang makmur, maju, dan sejahtera.
Bapak, Ibu dan Hadirin yang saya hormati,
Kiranya demikian beberapa hal yang dapat saya
sampaikan pada kesempatan ini.
Terima kasih atas perhatiannya. Mohon maaf manakala ada kekurangannya. Semoga
perayaan Natal ini akan memberikan manfaat dan membawa damai untuk kita semua. Aamiin.
Wassalamu’alaikum
Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Salam Sejahtera bagi kita semua,
Shaloom,
Om Shanti Shanti Shanti Om,
Namo Buddhaya,
Salam Kebajikan,
Rahayu
|